Bulan terbit dengan sebagian permukaannya tertutup bayangan bumi, Senin malam 4 Juni 2012. Peristiwa ini dikenal sebagai gerhana bulan sebagian dan berlangsung selama dua jam. Hampir dua perlima permukaan bulan masuk ke dalam bayangan bumi.
Meski bulan tetap terang selama gerhana sebagian itu, latar belakangnya amat menarik dengan langit bertabur bintang, yaitu konstelasi bintang Ophiuchus dan Antares di dekatnya.
Sayangnya, hanya penduduk Indonesia bagian timur yang dapat menyaksikan peristiwa ini secara utuh. Wilayah Indonesia bagian timur, seperti Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Maluku, dan Papua, menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan gerhana bulan sebagian.
Penduduk di wilayah barat Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan, hanya dapat menyaksikan gerhana ketika proses itu sudah berlangsung selama satu jam hingga pukul 19.06 WIB karena proses awal sudah terjadi ketika bulan belum terbit.
"Fenomena gerhana bulan berikutnya baru bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia pada 15 April 2014," kata Ketua Program Studi Astronomi Institut Teknologi Bandung Taufiq Hidayat pekan lalu, "ketika itu seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan bumi atau gerhana bulan total."
Meski bulan tetap terang selama gerhana sebagian itu, latar belakangnya amat menarik dengan langit bertabur bintang, yaitu konstelasi bintang Ophiuchus dan Antares di dekatnya.
Sayangnya, hanya penduduk Indonesia bagian timur yang dapat menyaksikan peristiwa ini secara utuh. Wilayah Indonesia bagian timur, seperti Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, Maluku, dan Papua, menjadi tempat terbaik untuk menyaksikan gerhana bulan sebagian.
Penduduk di wilayah barat Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan, hanya dapat menyaksikan gerhana ketika proses itu sudah berlangsung selama satu jam hingga pukul 19.06 WIB karena proses awal sudah terjadi ketika bulan belum terbit.
"Fenomena gerhana bulan berikutnya baru bisa disaksikan oleh masyarakat Indonesia pada 15 April 2014," kata Ketua Program Studi Astronomi Institut Teknologi Bandung Taufiq Hidayat pekan lalu, "ketika itu seluruh permukaan bulan masuk ke dalam bayangan bumi atau gerhana bulan total."
Di tempat saya yang kebetulan berada di Sulawesi Selatan yang masuk waktu Indonesia bagian tengah. Piringan bulan perlahan ditutup oleh bayangan mulai pukul 19.59 WITA. sesuai dengan pengamatan yang saya lakukan semalam meskipun langit begitu mendung.
Berikut ini Foto hasil rekaman saya dengan menggunakan Kamera Panasonic DMA-FZ47
0 komentar:
Posting Komentar